“Hanya
karena sebuah cerita nggak berakhir sesuai keinginan kita, bukan berarti cerita
itu nggak bagus.” – Halaman 7
“Hidup
adalah kanvas kosong; kamu bebas menciptakan ceritamu dan menentukan akhirnya.
Jadilah arsitek
untuk hidupmu sendiri.” – Halaman
354
“Kalau sudah besar, Lulu mau jadi apa?”
Jawabannya
ingin menjadi seperti Ayah. Ayah yang penuh tawa. Ayah yang tangannya sekasar
serat kayu, tetapi memiliki sentuhan sehangat sinar matahari. Ayah yang tidak
hanya seorang tukang kayu tapi arsitek hebat yang membangun rumah impian mereka
seperti rumah pohon. Ayah yang selalu membacakan buku-buku cerita sebelum
tidur.
Dalam novel “Happily
Ever After” yang menekankan pada genre
keluarga ini, tidak sepenuhnya hanya mengangkat masalah-masalah di dalam intern keluarga Lulu. Tetapi juga bercerita
tentang hidup Lulu diantaranya yaitu pengkhianatan, persahabatan, dan cinta.
Namanya Lucia
Surya, sering dipanggil Lulu. Hal yang tidak ia sukai sekolah, karena ada
strata sosial yang tak kasat mata di sana. Lulu lebih suka menyendiri karena di
sekolah ia selalu di-bully teman-temannya
terutama Karin. Karin adalah mantan sahabat Lulu, yang jalan dengan Ezra (pacar
Lulu dulu). Di sekolah, lulu bagaikan itik buruk rupa, sedangkan Karin sudah
bermetamorfosis sempurna menjadi angsa yang cantik. Lulu telah kehilangan
sahabatnya dan jiwa petualang yang masih ada dalam dirinya membuatnya menemukan
sebuah lorong pojok rahasia yang hanya diketahui olehnya. Kadang di balik
lorong pojok rahasia tempatnya bersembunyi ketika istirahat sekolah, ia mendengar
Ezra bersama kawan-kawannya bermain gitar dan menyanyi.
Akan tetapi, di
balik lingkungan sekolah yang seakan tidak ramah olehnya, Lulu memiliki
keluarga kecil yang hebat. Terdiri dari dirinya, Bunda dan Ayah terbaik di
dunia.
“And they
live happily ever after. Setiap dongeng kan berakhir begitu. Kesannya gampang,
tapi di dunia nyata, memangnya ada yang kayak gitu?” – Halaman 7
Percayakah kalian,
bahwa hidup dapat berubah dalam hitungan detik? Di hari ulang tahun
ke-enambelas, Lulu mendapati Ayahnya pingsan. Setelah dilakukan beraneka macam
pemeriksaan di rumah sakit, dapat diambil kesimpulan bahwa Ayah Lulu menderita
sakit keras. Sejak saat itu, hidup Lulu tidak sama lagi.
“Nggak
semua cerita punya akhir yang bahagia. Begitu pula hidup. Bahkan, sering kali
hidup punya kejutan sendiri.”
– Halaman 184
Lulu sering
mengantar Ayahnya terapi di rumah sakit. Suatu hari, ia bertemu dengan seorang
anak yang bermain video game di kolong tempat tidur namanya Eli. Dengan kesamaan
jiwa petualang pada Eli dan Lulu, mereka menjadi teman. Dari Eli, Lulu mengenal
banyak orang di rumah sakit. Terutama si kembar Josef dan Tania, yang menjadi
teman pertama Eli ketika mulai dirawat di rumah sakit akibat kanker yang
dideritanya.
“Nggak
semua dongeng punya akhir yang bahagia. Tapi, bukan berarti cerita itu nggak
bagus, atau karakter-karakternya nggak pernah bahagia. Kadang, sebuah cerita
yang bagus punya akhir yang sedih.”
– Halaman 275
Bagaimana kisah
hidup Lulu selanjutnya ketika harus menerima kenyataan bahwa Ayahnya terlalu semakin
lama semakin menurun kesehatannya?
Quote yang ada di dalam novel ini:
·
“Jatuh cinta itu nggak pake milih. Nggak milih waktu
yang tepat, atau momen yang pas. Tahu-tahu kamu udah jatuh cinta. Kalau kamu beruntung,
kamu akan tahu begitu saja. Kalau kamu beruntung, orang itu juga akan membalas
perasaanmu.” – Halaman 105-106
·
“Aku percaya, orang-orang yang ditakdirkan untuk ada
di sisi kita, pada akhirnya aka nada bersama kita. Mereka yang ingin pergi nggak
bisa dipaksa untuk tinggal.”
– Halaman 126
·
“Terkadang orang yang meninggalkan merasakan sakit
yang lebih dalam ketimbang orang yang ditinggalkan.” – Halaman 238
Keterangan buku:
Judul : Happily Ever After
Penulis :
Winna Efendi
Editor :
Jia Effendie
Penyelaras aksara : Widyawati Oktavia
Penata letak : Gita Ramayudha
Penyelaras tata letak :
Erina Puspitasari
Desainer sampul :
Jeffri Fernando
Penerbit : Gagasmedia
Cetakan : Pertama, 2014
Halaman : x + 358 hlm ; 13 x 19 cm
ISBN : 978-780-770-2
quotenya dalam-dalam banget mbak,,,
BalasHapus